Rabu, 19 September 2012

Review Pertemuan ke-2


OOP (Object Oriented Programing)

Pemrograman Berbasis Object (Object Oriented Programming atau OOP) memodelkan dunia nyata ke dalam objek dan melakukan interaksi antar objek-objek tersebut.
OOP merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-objek
Konsep dasar dari Pemrograman Berorientasi Objek adalah sebagai berikut :
-Kelas 
-Objek 
-Abstraksi 
-Enkapsulasi 
-Polimorfisme 

Menganalisa Program Sederhana


public class Hello 
{    
    public static void main(String[] args) {
         System.out.println("Hello world!"); 
    }    
}  

Baris pertama kode adalah :

public class Hello 

menandakan nama classnya yaitu Hello. Dalam OOP, semua kode ditempatkan dalam deklarasi class. Biasanya, class menggunakan acess specifier atau level akses misalkan public, yang mengindikasikan bhawa class tersebut mempunyai akses bebas ke class yang lain dari package yang lain pula.
Baris berikutnya yaitu adanya kurung kurawal { menandakan awal blok program. bentuk tulisannya adalah sebagai berikut

public class Hello 
{
atau
public class Hello {

intinya sama saja :)

Baris selanjutnya yaitu  

      public static void main(String[] args) {

penulisan itu menandakan nama suatu method dalam class Hello yang digunakan sebagai method utama; yaitu titik awal dari suatu program yang berorientasi objek.

Baris selanjutnya yaitu

System.out.println("Hello world!"); 

yang berfungsi untuk menampilkan teks “Hello World!” pada layar. Perintah System.out.println() inilah yang menampilkan teks yang ada di dalam tanda petik ("").
Dua baris terakhir yaitu dua kurung kurawal digunakan untuk menutup method utama dan masing-masing class secara berurutan.


PEWARISAN ( INHERITANCE )

Apa itu inheritance? inheritance adalah dimana suatu entitas/obyek dapat mempunyai entitas/obyek turunan. 
Dengan konsep inheritance, sebuah class dapat mempunyai class turunan.
KEUNTUNGAN INHERITANCE :
1. Subclass menyediakan state/behaviour yang spesifik yang membedakannya dengan superclass, 
hal ini akan memungkinkan programmer Java untuk menggunakan ulang source code dari superclass yang telah ada.
2. Programmer Java dapat mendefinisikan superclass khusus yang bersifat generik, yang disebut abstract class, untuk mendefinisikan class dengan behaviour dan state secara umum.

Dalam pewarisan, suatu method didefinisikan dalam superclass dapat secara otomatis diwariskan dari semua subclasses.

Mendefinisikan Superclass dan Subclass
-----------------------------------------
Untuk memperoleh suatu class, kita menggunakan kata kunci extend. Dimisalkan kita mempunyai class induk yaitu Person.

public class Person
{
  protected String  name;
  protected String address;
  

  public Person(){
    System.out.println(“Inside Person:Constructor”);
    name = "";
    address = "";    
  }  

Atribut name dan address dideklarasikan sebagai protected, karena kita menginginkan atribut-atribut ini untuk bisa diakses oleh subclass dari superclass. Jika kita menggunakan private, subclasses tidak dapat menggunakannya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar